Senin, 12 September 2016

PROJECT PLAN "PPL (Program Pengalaman Lapangan) untuk Papua"


(RANAH PENDIDIKAN, KESEHATAN DAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT)
Dibuat oleh : Devi Yulianty, S.Pd (SM-3T Angkatan V UNJ, Pendidikan Fisika UNJ)

PPL (Program Pengalaman Lapangan) untuk Papua
Deskripsi :
Ini merupakan bentuk rekomendasi yang dibuat untuk mengatasi kekurangan guru di Provinsi Papua, meningkatkan pengetahuan, dan meningkatkan kualitas masyarakat Papua sekaligus mempertajam rasa memiliki Indonesia yang ada di setiap diri Mahasiswa yang berkuliah di Papua, ini akan diadakan selama 1 semester setiap tahunnya. Bisa dikatakan ini seperti Little SM-3T.
Sasaran :
1.       Mahasiswa yang mengambil jurusan pendidikan seperti PGSD, PGTK, Pendidikan Matematika, Pendidikan Biologi, Pendidikan Fisika, Pendidikan Kimia, Pendidikan Bahasa Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Kewarganegaraan, Pendidikan Sejarah, Pendidikan Geografi,  dan lain-lain
2.       Mahasiswa yang mengambil jurusan kesehatan
3.       Mahasiswa yang mengambil jurusan tata boga, tata busana, dan tata rias
4.       Mahasiswa yang mengambil jurusan seni seperti seni musik, seni tari, seni rupa

Pihak yang akan bekerja sama :
1.       Pihak kampus (hanya jurusan memiliki akreditasi minimal B boleh ikut project ini)
2.       Pihak dari kementerian desa dan daerah tertinggal
3.       Pihak dari kementerian pendidikan dan kebudayaan
4.       Pihak Pemerintahan Provinsi Papua.



Jika selama ini PPL itu dilakukan selama 1 semester  oleh semua mahasiswa tahun ke 2/3 dan dilaksanakan di sekitar wilayah kampus.  Nantinya di Project Plan ini akan sedikit berubah cakupannya saja.

Q : kenapa dipilih mahasiswa yang berkuliah di Papua?
A : karena akses mereka lebih strategis dibandingkan mahasiswa dari Provinsi lain, tetapi jika project ini ingin diikuti oleh mahasiswa Provinsi lain juga boleh
Q : kenapa harus kampus berakreditasi minimal B, kalau yang belum B bagaimana, apa tidak bisa?
A : project plan ini diharuskan mahasiswa yang berasal dari jurusan berakreditasi minimal B. Ini bisa jadi penyemangat setiap kampus untuk menaikkan standar dan akreditasinya minimal B.

Q : Teknis PPL for Papua itu seperti apa?
A :  (*-*)
Ø  Nantinya 2 Kementerian dan Pemprov Papua akan menentukan dan memperlihatkan daerah 3T di wilayah Papua.
Ø  Lalu Pemprov Papua akan mengkoordinasikan dengan Pemda terkait Project Plan ini seperti jumlah guru yang dibutuhkan, daftar sekolah yang membutuhkan guru,  akomodasi selama PPL dan penanggung jawab PPL dari pihak Pemda.
Ø  Setelah itu Universitas akan memilih 1-2 kabupaten yang akan di jadikan daerah sasaran PPL yang jarak tempuhnya lebih dekat dan kondisinya aman.
Ø  Setelah Universitas menentukan 1-2 kabupaten, nantinya mahasiswa akan melaksanakan PPL disana bersama-sama dengan mahasiswa dari jurusan lain selama 1 semester. PPL ini disesuaikan dengan jurusannya masing-masing
Jika dari pendidikan, mereka akan PPL dengan mengajar di sekolah dan di masyarakat
Jika dari kesehatan, mereka akan melakukan penyuluhan kesehatan hingga pengobatan gratis
Jika dari tata boga, tata busana dan tata rias, mereka akan memberikan kursus selama PPL berlangsung
Jika dari seni, mereka akan memberikan tambahan ilmu yang mereka dapatkan di bangku kuliah.

Benefit :
·         Mahasiswa akan lebih memahami pentingnya keberadaan dan peran mereka untuk membangun Papua menjadi lebih baik
·         Mahasiswa akan semakin memahami kebutuhan masyarakat Papua dan bisa menghasilkan solusi dari hal tersebut dalam bentuk aksi nyata.
·         Terbentuknya mental yang tangguh di diri mahasiswa untuk senantiasa kuat mengabdi di pelosok Papua
·         Akan terbentuk mahasiswa yang peduli, dan berkualitas
·         Mahasiswa pun bisa mendapatkan pengalaman dan belajar ilmu baru di masyarakat
·         Mahasiswa akan mendapatkan nilai PPL yang lebih berkesan.
·         Diberikannya piagam penghargaan dari Pemprov Papua dan Pemda Setempat
·         Pemprov dan Pemda bisa memberikan kebutuhan hidup mahasiswa selama menjalankan project plan ini seperti sembako dan lain-lain
·         Terbentuknya solusi yang bisa terus dilaksanakan setiap semester
·         terpenuhinya kebutuhan guru di Papua walaupun baru bisa teratasi selama 1 semester setiap tahunnya.
·         Masyarakat akan mendapat ilmu baru, dan bisa mengaplikasikan ilmu tersebut menjadi sebuah kemampuan untuk hidup yang lebih baik.
·         Setiap kampus akan beramai-ramai memperbaiki kualitas untuk mendapatkan akreditasi B.
·         Akan ada daerah yang menjadi lebih baik setiap PPL ini selesai dilaksanakan

BEKAL GURU SM-3T



selamat siang, perkenalkan nama saya Devi SM-3T angkatan 5. Setiap guru SM-3T sebelum diberangkatkan ditempat pengabdian Akan lebih baik jika dibekali dengan berbagai hal seperti dibawah ini :
  1. Pemantapan agama seperti pembiasaan tilawah, shalat wajib dan shalat sunnah.
  2. Pemantapan karakter guru yang baik
  3. Diberitahu tanaman yang bisa dijadikan makanan selain yang sudah mereka ketahui dan yang ada di daerah penempatan
  4. Diberitahukan hewan dan tumbuhan beracun
  5. Diajari cara memotong ayam yang baik dan benar
  6. Diajarkan cara melindungi diri dari ular dan mengenalkan suara desis ular
  7. Dikenalkan langsung dengan panjat tebing
  8. Dibekali dengan wawasan nusantara dan wawasan kebangsaan
  9. Evaluasi dan pengalaman dari SM-3T 1 tahun dan 2 tahun sebelumnya
  10. Olahraga rutin di pagi dan sore hari
  11. Kepramukaan
  12. Teknologi tepat guna
  13. Menjelajahi hutan
  14. Diajari teknik berenang
  15. Dibiasakan hidup tanpa gadget seperti hape karena tempat pengabdian banyak yang tidak ada sinyal dan listrik
  16. Dibiasakan semua nya Disiplin dan tepat waktu, mulai dari jam makan, tidur, pertemuan, mulai materi dan apel pagi-malam