Senin, 14 Oktober 2013

FESTIVAL ONDEL-ONDEL at Blok M

Jalan jalan ke Blok M, sebenarnya bukanlah tujuan awal ku..tetapi entah kenapa hal ini begitu menyenangkan. Oh ya..apa kalian tau..apa itu ondel-ondel? ondel-ondel itu semacam boneka kayu yang dalamnya terbuat dari anyaman bambu dan bagian dalamnya bolong sehingga orang bisa masuk dan mengangkatnya. binguuung???! kalo begitu..aku akan memperlihatkannya kepada kalian. semoga kalian menyukai hasil foto-foto ku.









Minggu, 29 September 2013

My Diary #1 : Manajer Cover Dance


Sejujurnya tidak terpikirkan oleh ku, jika aku akan masuk lebih jauh di dunia yang satu ini. awalnya karena aku begitu menyukai sesuatu hal. aku berharap yang terbaik untukku dan untuk adik-adik baruku ini. 
Aku begitu senang melihat betapa keras mereka berusaha, bahkan aku baru menyadari jika ada beberapa adikku yang di lingkungannya merupakan orang yang berbeda. Terkadang tidak memiliki teman atau bahkan sulit berkomunikasi dan beradaptasi dengan teman-temannya. tapi aku bersyukur disini mereka bisa saling melindungi dan saling mendukung dalam satu manajemen layaknya sebuah keluarga. 
Terkadang marah atau jengkel kerap aku sampaikan, bukan aku jika hanya bisa memendam dan membiarkan. tapi ini adalah bentuk sayang aku terhadap adik-adikku. aku memang bukan orang hebat,bukan orang yang sempurna tetapi aku akan terus berusaha menjadi orang yang bisa melakukan hal yang terbaik. 
Kalian tau..banyak teman-temanku yang selalu mencemooh...bahkan selalu berkata, ngapain sech..itu ga guna..ga cocok buat kamu. beragam kalimat sering dilontarkan tetapi kalian tau..aku begitu bahagia saat adik-adikku selesai tampil..melihat senyum mereka atau bahkan melihat betapa tegang mereka saat dibacakan pemenangnya. dan kalian belum tentu bisa meresakan hal itu..oh ya..aku punya 34 orang adik loh..banyak ya. dan sulit pula mengurus mereka,aku bersyukur aku memiliki 6 leader yang mau membantu dan beberapa member lainnya.
Aku ingin memperkenalkan adik-adikku kepada kalian semua.  Aku belum sempat memperlihatkan mereka satu persatu. next time mungkin aku bisa. Mungkin dalam bentuk foto dan video-nya ya


Excellent Star Entertainment 2011- 2013 terdiri dari :
1. SHYNee (Dance Cover Shinee)
2. Girls X Tion/GXT (Dance Cover Fx)
3. Girls Nine Dream/ G9D (Dance Cover Girls Generation)
4. StarPink (Dance Cover A Pink)
5. Flower A (Dance Cover Miss A)
6. EX-XO (Dance Cover EXO) 
Excellent Star Entertainment 2011- 2014 terdiri dari :
       7. EX-V (Project grup antara SHYNee dan EX-XO) - Cover Infinite
8. DIVA  ( Dance Cover Sistar)
9. Starfinite (Project grup)
10. AOEs  ( Project grup antara DIVA, Starpink dan GXT) -Cover AOA 

DEFINISI MEDIA PEMBELAJARAN



Media berasal bahasa latin yang merupakan bentuk jamak dari kata medius yang secara harfiah berarti tengah, perantara atau pengantar.  AECT (Association for education Communication and Technology) mengartikan media sebagai segala bentuk dan saluran yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi (Arsyad, 2008,3 ). Oleh karena itu secara umum, media dapat diartikan sebagai setiap bahan atau alat, orang atau peristiwa yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi yang kepada penerima yang dituju.

Gerlach & Ely ( lihat Azhar Arsyad 2008 : 3) mengatakan bahwa media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, kemampuan atau sikap. Apabila media tersebut membawa pesan-pesan atau informasi yang bertujuan instruksional atau mengandung maksud-maksud pengajaran maka media tersebut disebut dengan media pembelajara, atau bahan pengajaran, teknologi pendidikan atau media pendidikan. 

Berdasarkan beberapa uraian tersebut maka ciri-ciri dari media pembelajaran meliputi:
1.      Media pendidikan memiliki pengertian fisik yaitu sesuatu benda yang dapat dilihat, didengar atau diraba dengan panca indera
2.      Media pendidikan memiliki pengertian nonfisik atau software (perangkat lunak), yaitu kandungan pesan yang terdapat dalam perangkat keras yang merupakan isi yang ingin disampaikan pada siswa.
3.      Penekanan media pendidikan terdapat pada visual dan suara
4.      Media pendidikan memiliki pengertian alat bantu pada proses belajar baik didalam maupun luar kelas.
5.      Media pendidikan digunakan dalam rangka meningkatkan komunikasi dan interaksi guru dan siswa dalam proses pembelajaran.
6.      Media pendidikan dapat digunakan secara masal, kelompok besar dan kelompok kecil

Secara umum media pembelajaran dimaksudkan untuk membantu menyelenggarakan proses belajar-mengajar. Adapun manfaat media pembelajaran antara lain:
1.      Memperjelas penyajian pesan dan informasi sehingga dapat memperlancar dan meningkatkan proses dan hasil belajar
2.      Meningkatkan dan mengarahkan perhatian siswa sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar, interaksi yang lebih langsung antara siswa dan lingkungannya.
3.      Mengatasi keterbatasan indera, ruang dan waktu, misalnya karena objek terlalu besar, terlaku kecil, terlalu abstrak, kejadian langka, peristiwa alam, telah terjadi dimasa lampau atau yang lainnnya.
4.      Memberikan kesamaan pengalaman kepada siswa tentang peristiwa-peristiwa di lingkungan mereka serta memungkinkan terjadinya interaksi langsung. 

Pengaruh media dalam pembelajaran dapat dilihat dari jenjang pengalaman belajar yang akan diterima oleh siswa. Hasil belajar seseorang diperoleh mulai dari pengalaman langsung (konkret), kenyataan yang ada di lingkungan kehidupan seseorang kemudian melalui benda tiruan, sampai pada lambang verbal (abstrak).

Secara umum media mempunyai kegunaan dapat memperjelas pesan agar tidak terlalu verbal. Media dapat mengatasi keterbatasan ruang, waktu tenaga dan daya indra. Dengan media akan menimbulkan gairah belajar, interaksi langsung antara pembelajar dengan sumber belajar, memungkinkan pembelajar belajar mandiri sesuai dengan bakat dan kemampuan visual, auditori & kinestetiknya. Media pembelajaran suara visual dapat dihadirkan dengan bantuan komputer yang memungkinkan suatu bentuk media pembelajaran yang menarik.

Dewasa ini terdapat berbagai macam pilihan bentuk media dari media cetak, suara maupun suara, sehingga diperlukan kecermatan dari seorang pendidik untuk menentukan media pengajaran yang akan digunakan karena tanpa adanya kecermatan tersebut maka fungsi dari media tersebut tidak akan memberikan manfaat yang optimal. 

Oleh karena dalam pemilihan media harus memperhatikan kriteria-kriteria berikut (Azhar Arsyad 2008:75) :  Sesuai dengan tujuan yag ingin dicapai ,  Tepat untuk mendukung isi pembelajaran yang bersifat fakta, konsep, prinsip atau generalisasi,    Praktis dalam penggunaannya ,  Keterampilan guru dalam menggunakannya , Sasaran dan  Mutu teknis

Piaget, seorang ahli psikologi perkembangan (lihat Baitul Alim, 2009) menyatakan bahwa anak-anak dengan usia diatas 12 tahun masuk kedalam Tahap operasional formal (formal operational stage). Pada tahap ini, seorang remaja sudah dapat berfikir logis, dan telah mulai memahami cara berfikir abstrak. Berdasarkan teori perkembangan kognitif ini maka siswa SMA dengan range usia 16-18 tahun telah dapat memahami sifat keabstrakkan pada materi ajar, seperti yang terdapat pada materi bentuk molekul. 

Namun berdasarkan penelitian Egdar Dale, akan lebih mudah mempelajari hal yang konkrit ketimbang yang abstrak. Edgar Dale, membuat jenjang konkret-abstrak dengan dimulai dari siswa yang berpartisipasi dalam pengalaman nyata, kemudian menuju siswa sebagai pengamat kejadian nyata, dilanjutkan ke siwa sebagai pengamat terhadap kejadian yang disajikan dengan media, dan terakhir siswa sebagai pengamat kejadian yang disajikan dengan simbol. Jenjang konkret-abstrak ini ditunjukkan dengan bagan dalam bentuk kerucut pengalaman (cone of experiment).

Suatu media dapat dikatakan baik  apabila bersifat efisien, efektif dan komunikatif (Sardiman, 2010: 206). Efisien bermakna memiliki daya guna ditinjau dari segi penggunaannya, waktu dan tempat. Efektif bermakna memberikan hasil guna yang tinggi ditinjau dari pesannya dalam kegiatan belajar. Sedangkan komunikatif bermakna hal-hal yang ditampilkan oleh media mudah untuk dipahami oleh siswa.